Warga Palestina di distrik Hebron, Selatan Tepi Barat, merasakan
kebahagiaan dan bangga dengan kemenangan yang diraih perlawanan
Palestina di Gaza.
Hebron yang berada dalam operasi militer zionis, telah
mempersembahkan puluhan syuhada dan ratusan korban luka, di samping
ratusan lainnya ditangkap sejak sebelum agresi zionis ke Gaza, di sana
juga terjadi penculikan dan pembunuhan 3 warga zionis.
Warga Hebron juga bangga dan gembira dengan kemenangan yang diraih
perlawanan di Gaza, dengan menggelar aksi solidaritas luas, yang
memenuhi jalanan desa dan kota.
Semua Pejuang Perlawanan
Seorang warga Hebron, Hisyam Salim menyatakan, “Hebron mengirimkan
hadiah untuk Gaza dengan menculik dan membunuh 3 warga zionis pada Juni
lalu, dan menanggung dampak operasi brutal zionis pasca peristiwa
tersebut,” ujarnya dikutip Pusat Informasi Palestina (PIC), Rabu
(27/08/2014).
Ratusan warga Hebron ditangkap pasukan zionis sebelum terjadinya
agresi militer zionis ke Gaza. Sampai saat ini Hebron bangga diberi
gelar sebagai “Kota Hamas”.
Disebabkan warganya bangga menjadi bagian dari Hamas dan semuanya merasa sebagai pejuang perlawanan.
Ribuan warga Hebron meluapkan kebahagiaan atas kemenangan militer dan
politik yang diraih perlawanan Palestina di Gaza, yang mencerminkan
hubungan kuat antara rakyat dan pejuang perlawanannya, serta penolakan
keras terhadap kerjasama keamanan dengan penjajah zionis.
Seorang warga lainnya, Isra Muhammad mengatakan Gaza yang diblokade
saja mampu dan menang melawan penjajah, maka Tepi Barat juga akan bisa.
“Jika Gaza yang terblokade dengan fasilitas minim berhasil dan mampu
meraih kemenangan, maka seharusnya Tepi Barat pun bisa melakukan
perlawanan melawan penjajah zionis.”
Boleh jadi, kemenangan Hamad di Gaza akan semakin menginspirasi
perjuangan warga Palestina di Tepi Barat di masa mendatang menghadapi
penjajah zionis. Apalagi di tempat itu ada pemicu utamanya, yakni
yahudisasi terhadap Masjidil Aqsha dan pemutusan komunikasi antara
sejumlah kota Palestina dan penyitaan wilayah oleh penjajah zionis.*
0 komentar :