Bukan Isapan Jempol...Buruh Hancur Oleh Buruh...!

Admins     08.42  No comments

Yang menghancurkan perjuangan buruh adalah teman buruhnya itu sendiri, yang selalu berada setiap saat bermanis-manis disamping perjuangan buruh. Berkaca pada perkembangan pergerakan buruh di Purwakarta, sepertinya ini menjadi sebuah hal yang benar-benar nyata terjadi.
 
2014...dimulai dengan penujukan wakil buruh di Depekab. Aroma tak sedap mulai tercium dengan ditunjuknya wakil buruh dari salah satu SP terbesar yang notabene adalah seorang PENGUSAHA bahkan kemungkinan besarnya juga merupakan anggota APINDO. Dan benar adanya, ketika pemilihan wakil buruh yang masuk dalam team survey KHL...si wakil tersebut disodorkan sebagai wakil buruh dalam team survey KHL dan didukung oleh sebagian besar wakil buruh yang duduk di Depekab yang kebetulan pula sang pendukung tersebut semuanya masih dalam satu Konfederasi Serikat Pekerja.

Klop sudah...buruh tidak punya wakil di team survey KHL Depekab.

Hasilnya sudah seperti perkiraan...beberapa item KHL mengalami penurunan harga dan ini memang real sesuai survey. Begitulah hasil survey-nya kalau kualitasnya diturunkan...yang mungkin terjadi hanya 2 hal, yaitu: 1. Harga-harga mengalami penurunan; 2. Harga-harga tetap, tidak ada perubahan dibanding tahun lalu.

Yang cukup signifikan dan membuat semakin terasa aroma tak sedap di Depekab...ketika harga kontrakan turun tajam dibanding tahun lalu. Padahal semua orang juga tahu...GAK ADA SATUPUN KONTRAKAN YANG TURUN HARGA SEWANYA di Purwakarta ini!

Begitu sistematis dan terstruktur-nya pelemahan kehidupan dan pemiskinan buruh di Purwakarta.

Cara teman menghancurkan kita, persis seperti cara kerja iblis menyesatkan manusia halus, lemah lembut, tak kasat mata tapi mematikan. Yang menghancurkan buruh bukan APINDO yang meradang karena kenaikan upah yang tinggi tapi teman buruhnya sendiri yang menikam buruh tanpa terasa. 

Siapa yang menghancurkan diponegoro? Siapa yang menghancurkan Cut Nyak Dien? Siapa yang menghancurkan Bung Karno? Teman terdekatnya sendiri...orang yang berada dalam lingkarannya sendiri...dari kelompoknya sendiri...

Nasihat seorang teman yang salah, jauh lebih berbahaya daripada strategi hebat semua musuh musuhmu. Teman terdekatmu mudah menghancurkan dirimu karena dia tahu dimana dan kapan dia menjerumuskanmu ego dan ambisimu jadi senjatanya.

Tangkaplah seekor lebah dan pelajarilah batasan kebaikan hati. Manusia lebih siap membalas sakit hati daripada membalas budi. Rasa syukur adalah beban dan membalas dendam adalah kesenangan.

Seorang teman tak pernah puas dan selalu berharap lebih banyak kemurahan hati kita dan Seorang mantan musuh tak mengharapkan apa-apapun. Semakin banyak kemurahan hati kau berikan kepada temanmu semakin sedikit ucapan dan rasa terima kasih diberikannya padamu. Semakin banyak hadiah kau berikan kepada temanmu semakin besar tumbuh iri hati dan dengkinya terhadap dirimu dan ia menghitung-hitung milikmu.

Musuhmu membuatmu kuat, membuatmu rajin, membuatmu tetap waspada, membuatmu makin hebat setiap hari berterima kasihkah pada musuhmu. Jangan pernah menawarkan pertolongan dan bantuan pada orang yang tidak meminta, karena kau dapatkan hanyalah fitnah dan prasangka.
NASIB BURUH DITANGAN BURUH ITU SENDIRI
Bukan ditangan APINDO...Pemerintah...atau bahkan wakil buruh palsu yang ternyata seorang PENGUSAHA...anggota APINDO...?

Kutunggu kalian...Selasa, 21 Oktober 2014, di Kantor Disnaker Kab. Purwakarta.

,

0 komentar :

Recent Post

Proudly Powered by Blogger.