Presiden SBY sudah menandatangani 2 Perppu untuk mengatasi
kekisruhan politik akibat RUU Pilkada. Apa tanggapan pakar hukum tata
negara Profesor Mahfud MD? Berikut kultwit dari mantan Ketua MK tersebut
sebagaimana dikutip dari Islamedia.
1. Perppu adalah salah satu bentuk tindakan Presiden utk mengatur dlm keadaan terpaksa (darurat) dengan peraturan setingkat UU.
2. Di dlm UUD 1945 ada 2 alasan tindakan Presiden yg
bersifat darurat. 1) keadaan bahaya (Psl 12) ; 2) keadaan genting &
memaksa (Psl 22).
3. Presiden hanya bisa menyatakan keadaan bahaya krn
situasi yg diatur dlm UU; tapi Presiden bs membuat Perppu tanpa kriteria
ttt dlm UU,
4. Perppu bs dikeluarkan berdasar hak subyektif Presiden
utk menilai kegentingan situasi. Perppu hierarkinya setingkat dengan UU.
5. Krn bersifat darurat dan hanya dibuat sendiri oleh
Presiden maka (tdk spt UU) berlakunya Perppu dibatasi s-d masa sidang
DPR berikutnya
6. Pd sidang DPR berikutnya itu Perppu diuji
(politicap/legislative review), apakah disetujui jadi UU atau
ditolak.Klo disetujui jd-lah UU.
7. Perppu jg bs diuji ke Mahkamah Konstitusi. Awal 2014 MK
prnah membatalkan Perppu ttg MK shg Perppu itu menjadi invalid sbl diuji
DPR.
8. Tp pd 2010 ada Perppu ttg (Pimp) KPK yg lolos MK namun
kemudian ditolak oleh DPR. Saat itu tak timbulkan problem krn Pim KPK
sdh terisi.
9. Sbnrnya, meski alasan Perppu mrpkan hak subyektif
Presiden tp MK sudah memberikan 3 rambu ttg syarat2 genting utk
keluarkan Perppu.
10. Rambu (1): Ada kekosongan hkm (tdk ada UU) ttg hal yg
hrs sgera dslsaikan brdasar UU. Rambu (2): UU yg ada tdk bs dipakai utk
hal tsb.
11. Rambu (3): Waktunya sngat mndesak, tak mmungkinkan utk
membuat UU yg normal krn keadaan benar2 genting. Itulah 3 rambu pmbuatan
Perppu
12. Perppu Pilkada yg baru dikeluarkan memang bs jd masalah
yg hrs diantisipasi sjk skrang. Klo Perppu ditolak akan ada kekosongan
hukum.
13. Perppu itu lgsng membatalkan UU Pilkada. UU Pilkada sdh
dimatikan tp klo ditolak DPR maka Perppu ikut mati. Trjdilah kekosongan
hkm itu.
14. Mslh-nya pertengahan 2015 hrs ada penggantian banyak
kepala daerah. Memakai dasar hukum apa? Ini yang harus diantisipasi oleh
negara.
15. Bnyk yg nanya: bgm jln keluarnya. Jujur sy blm tahu.
Baru prtama trjadi UU dicabut tp diganti dgn Perppu yg belm tentu
disetujui DPR.
16. Para ahli HTN pun blm ada yg mmberi jln keluar scr
hukum klo hal itu terjadi. Jln keluar yg paling mungkin, DPR menyetujui
Perppu tsb.
17. Ketiadaan hukum (rechtsvacuum) ttg Pilkada Ini bisa
menjadi bom waktu. Perlu kearifan parpol2 utk menghindari kekisruhan2
baru.
18. Andai sj, Perppu itu tak mencabut UU Pilkada tp hanya
menangguhkan berlakunya s-d pembahasan Perppu di DPR, masalahnya tentu
lbh mudah.
19. Tp problem yuridis (praktis maupun teoretis) sdh ada di
depan kita. Mari berdiskusi utk mencari jln keluar sblm segalanya jd
terlanjur.
sumber : kultwit mahfudz MD @mohmahfudmd
0 komentar :